12 Fakta Mengerikan di Balik Pembunuhan Sadis Angeline

Angeline

POJOKSATU.id, BALI – Angeline, bocah delapan tahun yang ditemukan tewas dan terkubur di belakang rumah orang tua angkatnya di Sanur, Denpasar, Bali, mengejutkan banyak pihak.
Bocah perempuan yang sebelumnya dikabarkan hilang itu ternyata menjadi korban pelecehan seksual dan pembunuhan. Ia dibunuh oleh Agustinus alias Agus (25), penjaga rumah orang tua angkat Angeline, Margareith.
Berikut 12 fakta tragis di balik tewasnya Angeline:
1. Dilaporkan Hilang oleh Ibu Angkatnya
Angeline dilaporkan hilang pada hari Sabtu, 16 Mei 2015 2015  sekitar pukul 15.00. Versi ibu angkatnya Margareith, Angeline hilang saat bermain di depan rumahnya.
2. Dikubur di Bawah Kandang Ayam
Angeline ditemukan tewas dan terkubur di belakang rumah orang tua angkatnya Margareith, pada Rabu (10/6) sekitar pukul 12.20 WITA. Angeline dibungkus bed cover  dan dikubur di kedalaman 50 cm di dekat kandang ayam, samping pohon pisang.
3. Setiap Malam Diperkosa Penjaga Rumah
Agustinus alias Agus (25) kerap memperkosa Angeline dan menganiayanya. Bahkan, penjaga rumah di kediaman Margareith itu mengagahi Angeline hampir setiap malam.
4. Diperkosa Sebelum Dibunuh  
Angeline diperkosa oleh Agustinus alias Agus sebelum membunuhnya pada 16 Mei 2015. Agus menghabisi nyawa Angeline dengan cara membenturkan kepalanya ke lantai.
5. Dikubur Hidup-Hidup
Tim dokter yang memeriksa jenazah Angeline menyimpulkan bahwa Angeline dikubur saat  masih hidup. “Analisa kita, korban masih hidup saat tali menjerat leher dan tubuh korban dikuburkan,” ujar Kepala Forensik RUSP Sanglah Denpasar Dudut Rustiadi, Kamis (11/6/2015).
Fakta-Fakta Angeline:

 kuburan Angelina

6. Angeline adalah anak kandung pasangan Hamidah (28) dan Achmad Rosyidi (29).
7. Hamidah bekerja sebagai pembantu rumah tangga di Bali, sedangkan Rosyidi merupakan kuli bangunan. Penghasilan Rosyidi Rp30 ribu sehari.
8. Angeline lahir di klinik bidan. Saat lahir, pasangan Hamidah dan Rosyidi tidak memiliki uang untuk membayar persalinan sebesar Rp800 ribu.
9. Rosyidi bertemu Margareith di klinik persalinan. Margareith bersedia membayar biaya persalinan Hamidah dengan catatan, Angeline dijadikan sebagai anak angkat.
10. Margareith mengadopsi Angeline atas persetujuan Hamidah dan suaminya, Rosyidi. Saat itu, Angeline masih berusia 5 hari.
11. Margareith dan Hamidah membuat akta adopsi di notaris, Jalan Teuku Umar, Denpasar, Bali.
12. Angeline disebut-sebut bakal mendapat warisan melimpah sebesar 60 persen dari harta yang ditinggalkan ayah angkatnya. Angeline dikabarkan akan mendapat hak rumah yang berdiri di atas tanah 1.000 meter di daerah Denpasar. Tanah seluas itu di Denpasar bisa bernilai Rp3 miliar. Total warisan mendiang ayah angkat mencapai Rp13 miliar. Jika hak waris Angeline 60 persen maka anak ini bakal mendapatkan Rp7,5 miliar.

sumber : http://pojoksatu.id/lipsus/2015/06/13/12-fakta-mengerikan-di-balik-pembunuhan-sadis-angeline/